DIsinformasi: Pawang Hujan di IKN Didatangkan dari Banyuwangi
Beredar sebuah video di media sosial TikTok yang mengklaim bahwa pemerintah mendatangkan pawang hujan dari Banyuwangi untuk mengendalikan cuaca menjelang perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Republik Indonesia (RI) di Ibu Kota Nusantara (IKN). Dalam video tersebut, terlihat seorang pria memegang keris sambil melambai-lambaikan tangannya ke arah langit. Berdasarkan penelusuran, informasi tersebut adalah disinformasi. Video tentang seorang pawang hujan yang beraksi di IKN menjadi viral menjelang upacara peringatan hari Kemerdekaan RI yang digelar di Istana Keprisedanan IKN. Hal ini dibenarkan oleh Plt Wakil Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara, Raja Juli Antoni. Akan tetapi, inisiatif mengundang pawang hujan bukan datang dari Pemerintah dan tidak masuk dalam anggaran. Pawang tersebut diundang secara personal oleh seseorang sebagai bentuk bantuan agar upacara berlangsung lancar. Sementara itu, Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Kementerian Komunikasi dan Informasi, Usman Kansong, menyangkal Pemerintah menggunakan pawang untuk menanggulangi hujan di IKN. Usman Kansong menjelaskan bahwa pemerintah menggunakan metode ilmiah dan teknologi untuk melakukan rekayasa cuaca di Ibu Kota Nusantara (IKN). Teknologi ini merupakan milik Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), yang digunakan untuk memastikan cuaca tetap cerah selama upacara HUT ke-79 RI. Teknologi tersebut menjadi penting karena IKN sempat mengalami hujan deras menjelang upacara peringatan kemerdekaan.